Jakarta –
Perbankan di sekarang ini terus mendorong literasi keuangan masyarakat. Termasuk terhadap guru dan pelajar.
Salah satunya merupakan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang berkomitmen mendorong literasi keuangan bagi pelajar.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan BNI juga mendukung agenda OJK dalam mengembangkan literasi dan inklusi keuangan penduduk lewat ekspansi saluran terhadap produk dan layanan keuangan bank. Pada potensi tersebut, BNI turut memamerkan pelatihan literasi dan inklusi keuangan yang didatangi nyaris 1.500 pelajar.
“Materi yang disampaikan meliputi penyusunan rencana keuangan, ancaman investasi bodong, proteksi online ilegal, dan pencegahan judi online,” ujar Okki dalam siaran pers, Rabu (20/11/2024).
| Baca juga: Bos BI: Penurunan Suku Bunga Ke Depan Terbatas |
Selain itu BNI juga membagikan akta pembinaan guru dan pelatihan literasi keuangan di 5 Provinsi di Indonesia yaitu DKI Jakarta, Kota Pekanbaru, Kalimantan Timur, Bali dan NTT.
Sebanyak 1.000 guru dari 513 sekolah mendapatkan sertifikasi dari agenda pembinaan yang berlangsung selama 3 bulan itu. Pelatihan yang berencana untuk mengembangkan kompetensi guru tersebut merupakan bab dari agenda Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) BNI yang berkelanjutan. “Kami berharap para guru yang sudah mengikuti agenda sertifikasi ini sanggup menjadi role versi bagi guru yang lain dan bisa menciptakan lulusan yang berkualitas,” kata Okki.
Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, EPK, Kantor OJK Jabodetabek dan Provinsi Banten, F A Purnama Jaya mengapresiasi inisiatif BNI dalam memamerkan edukasi keuangan terhadap generasi muda. Hal ini sejalan dengan tujuan agenda Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) oleh OJK lewat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan. “Kami berharap acara menyerupai ini sanggup terus ditangani untuk melindungi penduduk dari banyak sekali macam penipuan di sektor keuangan,” ujar Purnama.
Senada dengan Purnama, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta juga memamerkan apresiasi terhadap BNI dan OJK. “Kegiatan ini sungguh berharga bagi kenaikan pendidikan mengingat Guru dan Pelajar juga cukup aktif dalam mengikuti kemajuan teknologi sehingga perlu diantisipasi dengan edukasi finansial menyerupai ini,” kata Purwosusilo.
Saksikan juga video: Menkomdigi Bicara Peran Jurnalis dalam Perangi Judi Online
